E satu.com (Kota Cirebon) -
Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon nomor urut 1, Dani Mardani dan Fitria Pamungkaswati, menutup masa kampanye dengan menggelar rapat terbatas terbuka di Andalus City, Sabtu (23/11/24).

Acara ini diramaikan dengan pesta rakyat yang menyajikan hiburan seni budaya khas Cirebon dan kuliner tradisional, yang menarik ribuan masyarakat untuk hadir.

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua DPW PAN Jawa Barat Desi Ratnasari, anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Selly Andriany Gantina, dan musisi serta politisi Pasha 'Ungu', bersama para petinggi partai pengusung Dani-Fitria.

Dalam orasi politiknya, Dani Mardani menjelaskan bahwa kampanye ini berbeda dari yang lain. Ia memilih rapat terbatas di gedung pertemuan sebagai model pendekatan yang lebih terarah dan intim dengan masyarakat.

"Kami tidak mengikuti pola calon lain yang berkampanye di lapangan terbuka. Ini cara kami menunjukkan identitas dan visi kepada masyarakat," jelas Dani.

Dani juga menyampaikan keyakinannya untuk memenangkan Pilkada 2024. Berdasarkan survei Indo Data, paslon nomor urut 1 unggul dengan selisih tipis 1,3 persen dari paslon nomor 2.

“Dengan dukungan masyarakat yang terus bertambah, kami yakin kemenangan ini akan membawa Cirebon menjadi kota yang religius, maju, dan sejahtera (Remaja),” tambahnya.

Dani Mardani pun menutup orasinya dengan mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka pada hari pencoblosan dan mendukung pasangan nomor urut 1.

“Pilih nomor 1 pada hari pencoblosan, bersama-sama kita wujudkan Kota Cirebon yang lebih baik,” pungkas Dani.

Sementara itu, Kaukus Muda Kota Cirebon, Reno, menyebut pesta rakyat ini sebagai momentum yang telah lama dinantikan masyarakat. Menurut Reno, kehadiran ribuan warga mencerminkan harapan besar terhadap kepemimpinan Dani-Fitria.

“Masyarakat Kota Cirebon ingin pemimpin yang benar-benar dekat dengan mereka. Dani-Fitria adalah pasangan yang dinanti dan dipercaya bisa membawa perubahan positif,” kata Reno. (Wnd)

Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top