Berhalangan Hadir Plh Sekda Menggantikan Walikota Cirebon Dalam GSB Dan Pelepsan Jamaah Haji Kloter 74 Kota Cirebon
E satu.com  ( Crb) - Mengikuti Gerakan Subuh Berjamaah (GSB) hingga pelepasan jamaah haji kloter 74 merupakan rangkaian kegiatan Plh Sekretaris Daerah (Sekda) sepanjang hari ini. Sekda juga meminta doa, agar Kota Cirebon selalu aman dan damai.

Dimulai dari pukul 02.00 WIB, Sekda sudah tiba di Masjid Raya At Taqwa, Kota Cirebon. Disambut pengurus masjid, sekda langsung melakukan sholat tahajud di dalam masjid. Selanjutnya, usai azan Subuh berkumandang, sholat subuh berjamaah dilakukan. Selain sekda, sejumlah kepala dinas dan ASN dari Pemda Kota Cirebon serta ratusan masyarakat secara berjamaah melakukan subuh berjamaah.

Plh Sekda Kota Cirebon, H. Anwar Sanusi. S.Pd., M.Si., menjelaskan jika GSB merupakan kegiatan sosial yang sangat bagus. “Gerakan ini mempertemukan masyarakat dan pemerintah secara langsung,” ungkap Anwar.

Semangat kebersamaan dan keislaman ada di GSB ini. Karena itu, Anwar selalu mengimbau agar kepala SKPD maupun ASN yang ada di Kota Cirebon untuk selalu mengikuti GSB yang diselenggarakan sebulan sekali di Masjid Raya At Taqwa Kota Cirebon. Pelaksanaan GSB diakhiri dengan sarapan bersama dan ramah tamah antara sekda, pengurus masjid Raya At Taqwa dan masyarakat luas.

Berhalangan Hadir Plh Sekda Menggantikan Walikota Cirebon Dalam GSB Dan Pelepsan Jamaah Haji Kloter 74 Kota CirebonUsai menggelar GSB, Plh Sekda melepas jamaah haji kloter 74 Kota Cirebon di kompleks Korem 063 Sunan Gunung Jati. “Ini momentum luar biasa. Saya sangat terharu,” ungkap Anwar.

Anwar berharap perjalanan calon haji asal Kota Cirebon bisa berjalan dengan lancar hingga ke tanah suci. “Semoga diparengi sehat. karena banyak kegiatan yang membutuhkan fisik prima disana. Serta kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur,” ungkap Anwar.

Selain itu Anwar juga meminta kepada jamaah haji asal Kota Cirebon untuk selalu mematuhi aturan yang ada, baik itu aturan dari otoritas Arab Saudi maupun aturan dari panitia penyelenggara ibadah haji. “Kita harus hormati aturan, ketentuan dan budaya yang berlaku di negara Arab Saudi,” ungkap Anwar.

Ia juga meminta jamaah haji untuk menjauhi tindakan tidak terpuji, maupun kegiatan yang dilarang oleh otoritas setempat. “Jangan mudah terprovokasi isu yang belum tentu benar,” ungkap Anwar.

Anwar meminta jamaah haji untuk konsentrasi beribadah dan berdoa sebagaimana tujuan mereka melakukan ibadah haji ke tanah suci. “Bersiaplah untuk beradaptasi dengan situasi, cuaca, budaya, adat istiadat serta tentu saja perbedaan bahasa,” kata Anwar.

Kesiapan fisik dan mental serta pengelolaan waktu istirahat juga dibutuhkan agar ibadah bisa berjalan dengan lancar hingga akhir pelaksanaan ibadah haji. “Hilangkan sifat egois,meremehkan orang dan arogan. Bangun kasih sayang dan kebersamaan diantara sesama jamaah haji asal Kota Cirebon,” ungkap Anwar.

Berhalangan Hadir Plh Sekda Menggantikan Walikota Cirebon Dalam GSB Dan Pelepsan Jamaah Haji Kloter 74 Kota CirebonSedangkan kepada pimpinan rombongan, Anwar juga meminta untuk senantiasa menjaga komunikasi dengan sesama anggotanya. “Harus sabar, karena mengoordinasi orang yang banyak itu tidak mudah,” ungkap Anwar. Selain itu Anwar juga titip doa, agar Kota Cirebon ke depannya semakin baik, dijauhkan dari marabahaya, tetap aman, tentram dan kondusif.

Sementara itu H. Aan Fadulanhar, Kasubag TU Kantor Kemenag Kota Cirebon, mengungkapkan sebanyak 340 jamaah haji asal Kota Cirebon tergabung dalam kloter 74 . “Mereka akan bergabung dengan jamaah haji asal Kota Depok sebanyak 58 orang dan Kota Bogor sebanyak 11 orang,” ungkap Aan.(Pgh)
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top