BPBD

camat

Pj Walikota Tangerang
Deteksi Dini Kanker Serviks, Ibu Ketua Cabang Bhayangkari Cirebon Ajak Ibu-Ibu Tes IVA
Deteksi Dini Kanker Serviks, Ibu Ketua Cabang Bhayangkari Cirebon Ajak Ibu-Ibu Tes IVA
E satu.com (Crb) - Dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ( HKGB) ke 67 bekerajasama dengan Dinas Kesehatan dan Puskesmas Karangsari Weru, melaksanakan deteksi dini kanker Serviks dan kanker Payudara melalui tes IVA (Inspeksi Visual Asam asetat) di UPT. Puskesmas Karangsari Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, Rabu (31/7/2019).

Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan perempuan untuk mendeteksi dini kanker serviks atau kanker leher rahim secara gratis. Kegiatan ini diikuti banyak ibu-ibu bhayangkari baik dari Polres Cirebon maupun Polsek Weru sendiri. Ketua Bhayangkari Cabang Cirebon, Ny Windy Suhermanto mengungkapkan, kegiatan ini dalam rangka menyambut HKGB ke – 67 tahun 2019. selain itu, Ny. Windy berharap dengan adanya pemeriksaan ini diharapkan para ibu sadar sepenuhnya bahwa kesehatan itu sangat penting. Terlebih untuk pencegahan, karena penyakit kanker serviks ini jika sudah diketahui dapat segera bisa ditangani.

“Yang kami khawatirkan itu mereka tidak peduli dengan kesehatannya terhadap penyakit kanker serviks ini sehingga menyebabkan kematian. Tapi bersyukur, mereka masih peduli karena mau diperiksa dan diharapkan bisa berbagi kepada ibu-ibu yang lain,” ungkapnya
Deteksi Dini Kanker Serviks, Ibu Ketua Cabang Bhayangkari Cirebon Ajak Ibu-Ibu Tes IVA

Sementara di waktu yang sama, Kepala UPT Puskesmas Karangsari Ny. Nurpatmawati, menyambut baik dan antusias sekali kepada rombongan dari Bhayangkari Cabang Cirebon dan Ranting Weru dengan mengadakan acara ini, lebih lanjut dikatakannya, setiap minggunya telah membuka poli IVA tes dan sadanis untuk melakukan pemeriksaannya, jadi seandainya nanti bagi yang ingin memeriksa bisa datang langsung,  tentunya membawa syarat-syarat yang telah ditentukan dan  untuk lebih akurat dilakukan pemeriksaan dianjurkan kepada ibu-ibu, tidak melakukan hubungan badan selama satu hari, tidak dalam keadaan haid, hamil dan obat yang dimasukan kedalam alat vital perempuan sebab akan menentukan pengobatan tersebut.” Ungkap Ny. Nurpatmawati.( Sukri)
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top