BPBD

camat

Pj Walikota Tangerang

E satu.com (Cirebon) - Dalam rangka sosialisasi Surat Edaran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia nomor : LK.02.02/C/90/2023 tentang pengawasan terhadap penggunaan Nitrogen Cair pada produk pangan siap saji.

Kuwu desa Kejuden Nurkaedi Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon melaksanakan kegiatan sambang ke SDN 1 Kejuden.

Pada kesempatan tersebut Kuwu Nurkaedi juga melaksanakan kegiatan himbauan terkait maraknya berita hoax penculikan anak.

Dalam pertemuannya dengan awak media, rabu (1/2/23) Kuwu desa Kejuden Nurkaedi menjelaskan bahwa dirinya bersama Bhabinkamtibmas desa Kejuden memberikan himbauan kepada pihak sekolah agar melarang siswa siswinya untuk tidak jajan, jajanan yang mengandung Nitrogen Cair yaitu Chiki Bul " saya sampaikan kepada pihak sekolah termasuk kepada siswa dan siswi SDN 1 Kejuden, saya melarang untuk jajan, jajanan Chiki Bul dan saya minta jajanlah, jajanan yang sehat " jelasnya.

" Pada hari ini juga saya sampaikan himbauan agar siswa siswi khususnya siswa siswi SDN 1 Kejuden, pihak sekolah baik kepsek maupun para guru dan orang tua wali murid serta masyarakat tetap selektif, teliti, tenang, tidak panik serta waspada menyikapi serta menanggapi berita yang berkembang terkait penculikan anak agar tidak mudah terprovokasi oleh kabar yang beredar, yang belum jelas kebenarannya dan saya minta tidak lagi termakan berita hoax atau bohong yang dapat meresahkan " tegasnya.

Saya sebagai Kuwu desa Kejuden wajib memberikan edukasi dan pemahaman kepada pihak sekolah termasuk siswa siswi SDN 1 Kejuden baik itu masalah jajanan yang mengandung Nitrogen Cikbul (Ciki Ngebul) termasuk juga himbauan berita hoax penculikan anak " semuanya ini saya lakukan demi menjaga kondusivitas diwilayah termasuk disekolah " tandas Kuwu Nurkaedi.

Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan hubungan silaturahmi dan kedekatan pemerintah desa Kejuden dengan pihak sekolah termasuk dengan para siswa siswi SDN 1 Kejuden " ini sebagai bukti bahwa pemdes kejuden dalam hal ini saya sebagai Kuwu untuk selalu ada dan hadir ditengah tengah masyarakat untuk melindungi, mengayomi dan melayani " ungkapnya.


Saya sampaikan himbauan untuk tidak percaya berita hoax atau berita bohong tentang penculikan anak, jangan takut untuk pergi ke sekolah dengan adanya isu penculikan anak " saya menghimbau kepada para guru dan orang tua siswa siswi agar selalu menjaga anak anaknya dan jangan terlalu resah dan panik terhadap berita hoax penculikan anak yang belum tentu kebenarannya akan tetapi tetap waspada " pungkas Kuwu Nurkaedi.(wnd) 
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top