E satu.com  (Tangerang) - Kabid Dafduk Dukcapil Kota Tangerang melalui awak media mengajak pertemuan dengan  warga Kecamatan Karawaci , Lia  Sulastri yang pernah menyampaikan keluhannya di media online  terkait pelayanan di  Dukcapil Kota Tangerang. , Namun  Lia Sulastri menolak ajakan tersebut , dengan alasan Khawatir akan mengalami Intimidasi

" Melalui awak media , Kabid Dafduk Dukcapil Kota  Tangerang mengajak  pertemuan di ruang kerjanya.

Mohon maaf saya  menolak karena saya khawatir akan mengalami Intimidasi

karena  waktu Kabid Dafduk di minta klarifikasi atau memberikan bantahan  di media Online tidak di balas bahkan nomor awak media sepertinya di blokir

Yah, kalau memang keluhan saya dianggap salah atau tidak benar  sampaikan saja di media online yang  sama , sebagai bentuk klarifikasi atau  bantahan.

Jadi tidak juga harus bertemu di Kantor Dukcapil Kota Tangerang

Saya khawatir ada Intimidasi.  Soalnya saya pernah mengalami Intimidasi waktu saya melaporkan ke KPK terkait Penyaluran Bansos yang diduga tidak tepat sasaran

Saya di interogasi dan disuruh minta maaf atau memberikan klarifikasi  sambil di Video kan " Ungkap Lia Sulastri, di kediamannya.. Jumat ( 4/7/2025 )

Meskipun demikian , Lia menyampaikan permohonan maaf bila apa yang  dikeluhkannya di media  Online dianggap salah, tidak benar atau menyinggung para pihak

" Namun bagaimanapun juga sebagai manusia yang tidak luput dari kesalahan,  saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar - besarnya, bila memang keluhan saya di media online dianggap salah, tidak benar atau menyinggung perasaan para pihak " Tambah Lia Sulastri

Lebih lanjut,, Lia berharap   pelayanan  kepada  kepada  masyarakat Lebih Baik lagi,  nyaman, ranah, komunikatif dan    transparansi

"  Saya berharap pelayanan publik kepada masyarakat Kota Tangerang lebih baik' lagi,  nyaman, ramah, komunikatif dan transparansi

Masyarakat bayar pajak jadi punya hak untuk dilayani. Dan pejabat di gajih dari uang pajak rakyat jadi wajib melayani rakyat dengan baik " Pungkas Lia Sulastri. Aktifis lingkungan yang juga mantan mahasiswi Unis Tangerang

( AWW )
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top