E satu.com (Crb) - Dalam rangka menciptakan cipta kondisi yang aman dan damai dalam merayakan malam tahun baru 2018 ,Polres Cirebon Kota terus melakukan berbagai macam cara untuk menciptakan kondisi tersebut.
Langkah-langkah dalam menciptakan situasi yang aman dan damai dalam menyambut malam pergantian Tahun dari 2017 ke 2018 yang tak lama lagi akan berlangsung.
kapolres Cirebon Kota AKBP Adi Vivid AB S.ik M.Hum. M.S.M didampingi Wakapolres Cirebon Kota Kompol Jarot Sungkowo SH dan Kasatreskrim AKP galih Wardani memimpin secara langsung dalam melakukan sidak ke beberapa toko yang menjual berbagai macam jenis kembang api di Jalan Pertatean, Pekiringan, dan Pasar Kanoman Kota Cirebon. Rabu,27 Desember2017
Sidak tersebut guna mengantisipasi banyaknya peredaran petasan yang membahayakan jelang malam pergantian tahun di Kota Cirebon.
Adi Vivid mengatakan, pihaknya melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap 3 toko menjual kembang api. Sidak ini, kata dia, bertujuan untuk memastikan bahwa perijinan-perijinan yang dimiliki toko masih berlaku baik dari Mabes, Polda, dan Polres. Kemudian, pihaknya juga memastikan bahwa tidak ada kembang api yang dijual tidak sesuai dengan ketentuan dimana berdiameter 2 cm, akan tetapi masih ada beberapa kembang api yang tidak sesuai ketentuan.
“Kami menghimbau kepada para pemilik toko untuk memiliki alat pemadam api karena banyak barang-barang yang mudah terbakar dan berbahaya,” katanya
Adi menambahkan ,pihaknya juga menemukan beberapa toko kembang api yang tidak dilengkapi dengan alat pemadam yang sesuai standar karena itu sangat vital guna mengantisipasi sesuatu yang tidak diinginkan .
Adi menambahkan ,pihaknya juga menemukan beberapa toko kembang api yang tidak dilengkapi dengan alat pemadam yang sesuai standar karena itu sangat vital guna mengantisipasi sesuatu yang tidak diinginkan .
“Ini adalah upaya preventif Polres Cirebon Kota. Nanti, semua jajaran, seperti Babin Kamtibmas akan jalan untuk melakukan monitoring terus. Sehingga malam pergantian tahun berjalan aman dan lancar,” ungkapnya
Adi menuturkan, pihaknya pun akan melakukan upaya represif untuk melihat dan memetakan peredaran petasan menjelang malam tahun baru 2018. Kemudian, kata dia, pihaknya berencana akan melakukan penyisiran kesejumlah warung dadakan yang menjual petasan serta kembang api yang berada di Kota Cirebon.
Dan untuk sementara ini kita masih dalam bentuk sosialisasi , kalaupun nantinya ada bentuk pelanggaran kita akan tindak tegas
“Kami akan terus awasi peredaran petasan , kembang api dan lainnya yang akan menggangu jalannya perayaan malam tahun baru dan berharap jalannya malam pergantian tahun ini bisa lebih baik dan berkesan ." pungkasnya.
Post A Comment: