Pemuda Asal KalSel Tewas Di Tusuk Preman Jalanan Dikota Cirebon

E satu.com - Seorang Pemuda asal Kalimantan tengah  tewas ditusuk preman jalanan di jalan Cipto Mangunkusumo Kota Cirebon .

Muh Rozien yang akan menjemput ibunya dari Banjarmasin yang akan menghadiri pertemuan orang tua wali  harus meregang nyawa akibat tusukan preman jalanan.

Kalimantan Selatan pupus sudah. Sebab, santri Ponpes Husnul Khotimah, Kuningan, Jawa Barat, ini nyawanya pupus ditikam preman bertato

Remaja berusia 17 tahun tersebut ditikam preman tepatnya di sebrang Toko Buku Gramedia atau depan Bank Syariah Mandiri (BSM), Jalan DR Cipto MK, Kota Cirebon, Jumat (6/9/2019) sekitar pukul 20.30 wib.

Waktu itu, korban tidak sendiri. Ia bersama santri lainnya, QG (17), warga Tangerang, Banten. Korban dan QG berada di lokasi karena korban sudah janjian dengan ibunya yang akan datang dari Kalimantan Selatan.

Namun, saat menunggu tersebut, tiba-tiba saja, datang dua orang tak dikenal (OTK) menggunakan sepeda motor. Keduanya menghampiri korban dan QG. Kemudian, salah satu pelaku menggunakan kaos berwarna putih dan celana jins turun.

Pria bertato di leher kanan dan kiri serta di seluruh bagian tangan ini menuding korban memukul temannya. "Kamu tadi yang mukulin teman saya, Ya?", kata pelaku. Sontak saja, korban menjawab tidak tahu.

Melihat hal ini, QG berdiri dan pergi ke arah utara bermaksud untuk meminta tolong kepada orang di sekitar lokasi. Sebab, QG melihat pria bertato tersebut membawa senjata tajam (sajam) jenis pisau. Pisau tersebut sedang diarahkan kepada korban.

Begitu QG kembali ke lokasi, ia melihat korban sudah dalam keadaan tertidur dengan memegang dada sebelah kanan, dan mengeluarkan darah dari mulut dan dadanya. Tak lama, ibu korban datang ke lokasi, dan kaget lihat kondisi anaknya kena luka tusuk.

Selanjutnya, ibu korban bersama QG dan saksi lainnya, Sb (38) membawa korban ke Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati, Kota Cirebon untuk mendapatkan pertolongan medis. Kejadian ini dilaporkan kepada pihak Kepolisian.

Tak lama, polisi dari Polsek Cirebon Kota Utara Barat (Utbar), Sat Reskrim Polres Cirebon Kota dan Tim Identifikasi datang ke lokasi dan rumah sakit. Polisi melakukan olah TKP dan meminta keterangan kepada sejumlah saksi.

Namun, korban tidak tertolong hingga akhirnya meninggal dunia. Kemudian, jenazah disemayamkan dan disholatkan di Ponpes Husnul Khatimah. Lalu dibawa ke bandara untuk dimakamkan di Banjarmasin.

Hingga berita ini di turunkan, Polres Cirebon Kota tengah menerjunkan anggotanya untuk mengejar pelaku. (pgh)

Baca Juga