Setelah launching tersebut, program yang digagas oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo itu kini disosialisasikan di Kabupaten Indramayu kepada seluruh pihak agar pertanian menjadi lebih unggul. Kegiatan sosialisasi dan deklarasi dilaksanakan di Aula Dinas Pertanian, Jum'at (27/12/2019).
Plt. Bupati Indramayu, H. Taufik Hidayat menjelaskan, Kostratani merupakan gerakan pembaharuan pertanian dimulai dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di tingkat kecamatan untuk mengoptimalkan tugas, fungsi, dan perannya dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan pertanian
“Kostratani akan menjadikan BPP sebagai pusat pembangunan pertanian yang melibatkan seluruh pelaku pertanian yang ada di kecamatan,” kata Taufik dalam arahannya Jumat (27/12/2019).
Adanya Kostratani membuat simpul koordinasi menjadi lebih baik dalam pembangunan pertanian di daerah. Selanjutnya Kostratani sebagai satu data yang akan berguna bagi pemangku kepentingan dalam menentukan kebijakan yang tepat serta pusat pembangunan pertanian.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Indramayu, Takmid, mengatakan, untuk tahun 2019 ini Kostratani baru akan diterapkan di 5 kecamatan, yakni Lelea, Cikedung, Kandanghaur, Anjatan dan Gantar. Sebagai pilot project, dari masing-masing BPP akan dilatih sebagai petugas sebanyak 2 orang.
Pada kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan deklarasi antara Pemkab Indramayu dengan Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor. (iwan)
Post A Comment:
0 comments: