Hari Ini Kelompok Geng Motor Gelar Deklarasi Pembubaran diri, Di Polsek Gunung Jati

E satu.com (Cirebon) - Hari ini sejumlah tiga kelompok geng motor di wilayah hukum Polsek Gunung Jati, Polres Cirebon kota menggelar Deklarasi pembubaran diri di Mako Polsek Gunung Jati, Kamis (2/6/22).

Disaksikan Kapolsek Gunung Jati, Danramil Gunung Jati, dan Para Kuwu se - Kecamatan Gunung Jati, sejumlah tiga kelompok geng motor ini deklarasi Pernyataan sikap anti geng motor.

Kapolsek Gunung Jati, AKP Abdul Majid mengatakan, Deklarasi Pernyataan sikap anti geng motor di wilayah hukum Polsek Gunung Jati, Polres Cirebon kota ini merupakan bagian dari deklarasi serentak di jajaran Polres Cirebon kota.

" Ini dilakukan yang terbaik agar mereka juga bisa mengetahui terkait dengan langkah - langkah yang kita lakukan untuk lebih melakukan kegiatan yang lebih baik dan positif," kata Kapolsek Gunung Jati Abdul Majid.

Lanjut dia, Pasca deklarasi Pernyataan sikap anti geng motor ini pihaknya memberikan pembinaan agar mereka memiliki perilaku yang positif dengan diarahkan menjadi organisasi masyarakat (Ormas). Hal itu dilakukan agar pihaknya bisa lebih mudah melakukan pengawasan.

Menurut dia, berubahnya geng motor menjadi ormas adalah untuk menanamkan karakter yang diharapkan dapat menghasilkan kegiatan yang lebih baik dan positif.

" Namun apabila mereka tidak bisa untuk masuk ke organisasi masyarakat (Ormas) dan memang ini dimungkinkan muncul lagi geng motor kita bubarkan," tegasnya.

" Walaupun jumlahnya sedikit, harus dilakukan pembinaan supaya mereka juga tahu bahwa geng motor itu harus dibubarkan," ujarnya.

Kapolsek Gunung Jati, Abdul Majid menegaskan, jika mereka masih melakukan aktivitas geng motor yang meresahkan masyarakat, seperti salah satunya melakukan konvoi, pihaknya akan melakukan tindakan tegas dan sesuai komitmen.

Untuk itu, kata Abdul Majid, pihaknya perlu mengantisipasi aksi - aksi yang berpotensi menimbulkan perbuatan yang dapat mengganggu ketertiban masyarakat, salah satu yang harus diantisipasi adalah konvoi.

" Konvoi itu yang dilakukan mereka itu niatannya sudah tidak baik, karena menandakan aktivitas tersebut untuk menampakkan diri dan melakukan aksi - aksi lainnya. Nilai positifnya sedikit dari pada nilai nilai negatifnya," katanya.

" Pada saat mereka konvoi, itu memang geng motor. Kita lakukan tindakan tegas terukur, karena sudah jelas geng motor itu. Sudah harus membubarkan diri sesuai komitmen deklarasi Pernyataan sikap anti geng motor," Pungkasnya.(wnd)

Baca Juga