E satu.com (Cirebon) - Perkembangan dunia pariwisata sangat pesat di Indonesia. Pariwisata telah menjadi sebuah kebutuhan primer, berbeda dibandingkan dengan sebelum-belumnya yang masih dianggap sebagai kebutuhan sekunder, bahkan tersier. Hal tersebut disampaikan oleh Jarot Ketua Umum Komunitas Lentera Sasak (7/7/2022)
“Konsep dalam pembangunan Desa Wisata harus memiliki makna Pengorganisasian, Sarana dan Prasarana serta produk produk” agar dalam pengelolaan Desa Wisata berjalan dengan baik, terang Jarot.
Pembangunan Desa Wisata yang digagas oleh Komunitas Lentera Sasak bahwa penguatan SDM sangat penting untuk mengelola Desa Wisata agar pengunjung bisa terhipnotis dengan Pariwisata yang akan dibangun dan akan bermanfaat bagi masyarakat Karangwangun sekitarnya.
“Hal ini akhirnya memotivasi saya untuk memanjukan desa Karangwangun. Malalui Pembangunan Desa Wisata.
Wacana Pembangunan Desa Wisata tersebut, kata dia, akan lebih memacu desa untuk menggali potensi wisata yang ada, dalam rangka meningkatkan perekonomian desa dan kesejahteraan rakyat sehingga perlu didukung seluruh pihak.
Secara ekonomis tentu dapat meningkatkan kemakmuran, kesejahteraan masyarakat dan membuka lapangan pekerjaan serta meningkatkan Pendapatan Asli Desa. Jarot mengatakan, hal tersebut bukan pekerjaan mudah. Perlu Perjuangan yang ekstra dan dukungan dari semua pihak agar wacana Pembangunan Desa Wisata tersebut dapat diwujudkan.
Dengan adanya Desa Wisata ini ada tiga fungsi, pertama fungsi Ekologis bisa Peningkatan kualitas air tanah, Menurunkan peluang terjadinya banjir, Mengurangi polusi udara, dan Memiliki peran dalam pembentukan serta pengaturan iklim mikro.
Kedua fungsi Sosial Budaya Adanya Interaksi sosial antar masyarakat yang berbeda budaya sehingga tercipta sebuah hubungan yang baik. Sedangkan fungsi ketiga adalah fungsi Ekonomi yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, membuka lapangan pekerjaan dan meningkatkan Pendapatan Asli Desa.
Didalam Desa Wisata terdapat Mushola, lahan parkir, pos penjaga, warung, hutan kecil, taman bunga, tempat bermain anak, outbound, joging, tracking, berkemah, air terjun, sungai bebatuan, danau buatan sebagai penampung air, pemancingan, gajebo, kolam renang, persemaian Pohon kayu, kebun buah, lapangan kecil, panjat tebing, pengelolaan sampah dan toilet umum.
Saya terbuka kepada siapa saja yang ingin berkontribusi dalam pembangunan Desa Wisata, baik dari pihak pemerintahan, Partai politik ataupun Investor.
Semoga semua pihak bisa membantu dalam pembangunan Desa Wisata di Desa Karangwangun kec Babakan Kab Cirebon Provinsi Jawa Barat Indonesia (jrt)
Post A Comment:
0 comments: