E satu.com (Cirebon) - DKM Nurul Huda desa Geyongan kecamatan Arjawinangun Kabupaten Cirebon menggelar acara peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah, Sabtu malam ( 11/2/23 ) dengan taushiyah yang disampaikan oleh Dewan Pakar LDNU Kabupaten Cirebon dan Pengasuh Ponpes Ketitang Cirebon, KH. Ahmad Zuhri Adnan.
Dihadiri juga oleh Kapolsek Arjawinangun H. Sayidi serta Danramil 2019 Arjawinangun.
Ketua DKM Nurul Huda desa Geyongan, Ustadz H. Sanawi, S.PdI, yang didampingi Ketua PHBI, Udin, mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT, Alhamdulillah, pada malam ini, kami DKM Nurul Huda desa Geyongan dapat melaksanakan acara peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW " ada beberapa kegiatan atau acara yang kami laksanakan diantaranya santunan anak yatim sebanyak 53 anak dan juga dilaksanakan hadroh bersholawat, Alhamdulillah, semua kegiatan acara berjalan lancar " ungkapnya pada awak media E Satu Com, Senin (13/2/23).
Memperingati Isra dan Mi'raj Nabi Muhammad SAW adalah salah satu hari penting umat Islam untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, disisi lain dapat meningkatkan Syiar Islam dimasyarakat termasuk dimasyarakat desa Geyongan serta meningkatkan persatuan dan meningkatkan kesadaran untuk memakmurkan masjid, tegasnya.
Saya mengucapkan terima kasih kepada pengurus DKM Nurul Huda desa Geyongan, PHBI, Kapolsek serta Danramil, berbagai pihak, unsur dan elemen serta masyarakat yang telah mendukung suksesnya acara ini dan hadir pada peringatan Isra Mi'raj di Masjid Nurul Huda desa Geyongan ranting " mudah mudahan peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW yang rutin digelar setiap tahunnya dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta untuk meneladani perjuangan Nabi Muhammad SAW " tutup Ketua DKM Nurul Huda desa Geyongan, Ustadz H. Sanawi.
Sementara itu Sekretaris DKM Nurul Huda desa Geyongan yang juga Sekretaris PHBI, Casmin Slamet, STP, mengatakan, dengan memperingati Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW ini, bisa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, salah satunya semakin meningkatnya ibadah kita yaitu sholat lima waktu " katanya.
" Isra Mi'raj terbagi dalam dua peristiwa yang berbeda, pertama Isra yakni peristiwa saat Nabi Muhammad SAW diberangkatkan oleh Allah SWT dari Masjidil Haram Mekkah hingga Masjidil Aqsa di Yerussalem Palestina, sedangkan peristiwa Mi'raj adalah perjalanan nabi Muhammad SAW dari bumi menuju langit ke tujuh lalu dilanjutkan ke Sidratul Muntaha dan disana Rasullullah SAW mendapatkan perintah langsung untuk menunaikan ibadah sholat lima waktu, tandasnya.
Maka sebagai umat Islam kita dianjurkan untuk memperingatinya sebab Isra Mi'raj merupakan peristiwa yang teramat bersejarah sepanjang peradaban manusia dan saya berharap dengan adanya kegiatan peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW ini, In Syaah Allah mampu membawa dampak yang positif bagi masyarakat di desa Geyongan, pungkas Casmin Slamet. (wnd)
Post A Comment:
0 comments: