E satu.com (Cirebon) - Sebanyak 38 Kepala Desa dan Perangkat Desa se - Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah melaksanakan kunjungan kerja mengunjungi green house yang berada di RW 04 Kebon Benteng Tengah, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Jumat (4/8/23).
Dalam kunjungan tersebut, Camat Kebasen, Kabupaten Banyumas, Wahyu Adi Fitrianto mengatakan, selain ingin bersilaturahmi, kedatangannya ke Kota Cirebon adalah untuk menimba ilmu, karena sistem pengelolaan sampah yang ada masih belum maksimal, tidak seperti di Kelurahan Kesenden ini.
" Ilmu yang kami pelajari ini akan kami terapkan di wilayah kerja masing - masing," ujarnya.
Adi Fitrianto melanjutkan, Kami sengaja membawa Kepala Desa serta sekretaris dan keuangan desa agar nanti bisa menghitung anggaran apabila proklim ini direalisasikan.
" Kami tentunya ingin agar program yang inovatif ini dapat memicu semangat kami dalam mengembangkan potensi desa di kecamatan Kebasen," ucapnya.
Ditempat yang sama, Lurah Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Rulianto, SSTP mengatakan, Green house ini merupakan upaya pemanfaatan lahan di perkampungan untuk ketahanan pangan di wilayah setempat.
" Tujuannya untuk pemenuhan gizi berbasis masyarakat dengan meningkatkan pola konsumsi sayur dan buah," ujarnya.
Rulianto melanjutkan, green house diresmikan pada Januari 2022 dan akan terus ditindaklanjuti secara serius melalui edukasi tata cara menanam hingga memiliki nilai jual melalui metode yang tepat.
" Green house ini berkolaborasi dengan rumah zakat. Kita ingin memaksimalkan posisi green house menjadi icon ekonomi penggerak," ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, misal mengubah sampah rumah tangga menjadi magot. Selain baik untuk tanaman, juga sudah memiliki nilai ekonomi.
" Ada beberapa tanaman yang sudah berjalan, yakni pokcoy, kangkung dan lainnya. " Kami ingin memaksimalkan green house sebagai icon penggerak ekonomi, misalnya mengubah sampah rumah tangga menjadi magot. Magot ini selain baik untuk tanaman juga punya nilai jual," pungkasnya.
Sementara itu, Camat Kejaksan Kota Cirebon, Uyung Utomo mengatakan, mengaku bersyukur wilayahnya menjadi sasaran studi komparatif puluhan kepala desa dan perangkat desa kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
" Alhamdulillah wilayah RW 04 Kesenden ini memiliki program yang menjadi kebanggaan bersama - sama hal tersebut termasuk dalam program kampung Iklim atau Proklim yang mengedepankan sumber daya alam," ujarnya.
Camat Kejaksan melanjutkan, kendati ruang terbuka di kota Cirebon cukup terbatas dibandingkan dengan wilayah lain, namun tidak menutup semangat bagi dirinya untuk mengembangkan potensi yang ada.
"Meminta masyarakat agar kreatif dan inovatif dalam menggali potensi di daerahnya masing-masing," ucapnya. (wnd)
Post A Comment:
0 comments: