E satu.com (Cirebon) -
Pj Sekda Kota Cirebon, Mohammad Arief Kurniawan ST bersama Pj Ketua TP PKK Kota Cirebon Ny Hj NR Madyawati SH MPd mengikuti kegiatan pemasangan stiker KK Binaan program Pembinaan Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) tahun 2024 di RW 9 Kesunean Selatan, Jumat (26/1/2024).

Seperti yang diketahui, program P2WKKS bertujuan mengengembangkan keluarga sejahtera dan melindungi kesehatan dan keselamatan ibu dan anak. Selain itu, peran pentingnya untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan perkotaan yang sehat dan sejahtera.

"Diharapkan pula melalui program ini pembangunan di wilayah akan semakin maju dengan peran perempuan sebagai penggeraknya," ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Pj Sekda dan Pj Ketua TP PKK Kota Cirebon melakukan penanaman bibit mangrove di kawasan mangrove RW 9 Kesunean Selatan. Kegiatan penanaman mangrove tersebut diinisiasi oleh Institute for Essential Services Reform (IESR).

Sebagai informasi, IESR adalah lembaga think-tank lokal yang berfokus pada isu energi transisi dan perubahan iklim. IESR mendorong transformasi menuju sistem energi rendah karbon dengan mengadvokasi kebijakan publik berdasarkan kajian berbasis data dan ilmiah.

Saat ini, IESR mengadakan Jelajah Energi Terbarukan yang diadakan ke beberapa daerah di Indonesia dalam satu fase kampanye, salah satunya di kawasan mangrove RW 9 Kesunean Cirebon.

Pj Sekda menyambut baik dan berterimakasih dengan adanya kegiatan penanaman mangrove tersebut. Pasalnya, keberadaan hutan mangrove secara tidak langsung akan membantu nelayan memperoleh tempat mencari ikan.

"Manfaat lain dari mangrove adalah banyak ikan yang suka hidup di sekitar tanaman tersebut. Nelayan akan lebih mudah mendapatkan ikan dan tidak harus berlayar sampai ke tengah lautan," jelasnya.

Selain itu, Pj Sekda juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah ke laut. Sebab, cemaran sampah terutama sampah plastik di laut akan berdampak buruk terhadap kehidupan biota laut seperti ikan dan udang yang muaranya akan dikonsumsi masyarakat.

"Pemda Kota Cirebon terus berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, apalagi ke laut. Mari kita jaga kebersihan lingkungan sekitar," pesannya.

Sementara itu, Ketua RW 09 Kesunean Selatan, Pepep Nurhadi memaparkan, hutan mangrove di kawasan tersebut seluas 7 hektar. 

"Hutan mangrove kawasan RW 9 Kesunean Selatan ini menjadi satu-satunya yang masih bertahan di sepanjang pesisir Kota Cirebon. Pemeliharaan dan perawatannya kita lakukan bersama pokja mangrove RW 9 sejak tahun 2000," tuturnya. (Yog)
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top