E satu.com (Kabupaten Cirebon) - Program penanaman jagung serentak kuartal tiga yang digagas Kepolisian Republik Indonesia (Polri) sebagai bagian dari program Nawacita Presiden Prabowo Subianto berjalan sukses di wilayah hukum Polsek Gunung Jati, Polres Cirebon Kota, Polda Jawa Barat.
Meski menghadapi sejumlah kendala teknis seperti kesulitan air dan tingginya kadar garam tanah, hasil panen di Desa Kalisapu, Kecamatan Gunung Jati, menunjukkan perkembangan yang menggembirakan.
Kuwu Desa Kalisapu, Suhana, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan penanaman jagung jenis pipil dua tongkol yang kini tumbuh subur di lahan seluas lebih dari 1,5 hektare.
“Alhamdulillah, jagung yang kami tanam berbuah besar dan berisi. Ini hasil kerja sama yang baik antara pemerintah desa, masyarakat, dan pihak kepolisian,” ujar Suhana saat ditemui di lokasi, Rabu (29/10/2025).
Ia menjelaskan, wilayahnya termasuk daerah tadah hujan yang sering mengalami kesulitan air, terutama saat musim kemarau. Selain itu, kondisi tanah dengan kadar garam tinggi menjadi tantangan tersendiri bagi petani.
Namun berkat inovasi sederhana dengan membangun bak penampungan air dari terpal plastik, warga berhasil mengatasi keterbatasan tersebut. Langkah itu terbukti efektif dan kini tanaman jagung tumbuh lebat serta siap dipanen awal November 2025.
Kapolsek Gunung Jati, AKP M. Qomarudin, menyampaikan apresiasi atas semangat dan kreativitas masyarakat yang berhasil memanfaatkan potensi lahan di tengah kondisi sulit.
“Program penanaman jagung serentak ini merupakan bagian dari dukungan Polri terhadap ketahanan pangan nasional Presiden Prabowo Subianto. Kami sangat mengapresiasi langkah dan kerja keras Kuwu beserta masyarakat yang mampu mengoptimalkan lahan dengan segala keterbatasan,” ungkap AKP Qomarudin. (Wandi)







.webp)











Post A Comment:
0 comments: