KopKar Indocement Ekspansi Usaha Buka "KMP Mart"

E satu.com (Cirebon) - Pengurus Koperasi Manunggal Perkasa  ( KMP) mengundang perwakilan dari Manajemen, Serikat Pekerja (SP), Komissris Koperasi, Persatuan Istri Karyawan (PIK) dan rekanan untuk menghadiri Grand Opening KMP Mart yang merupakan toko Koperasai Karyawan Indocement Palimanan yang semula hanya toko sembako dan kelontong kini berubah menjadi toko modern berskala minimarket setelah bekerjasama dengan Indogrosir.

Disampaikan H. Sunari Ketua KMP pada acara grand opening tersebut, bahwa kehadiran KMP Mart ini untuk memenuhi kebutuhan sehari hari, dengan harga yang kompetitif dan OMI adalah bisnis retail minimarket yang dijalankan melalui kerjasama “WARALABA”. Hal itu sudah ada MOu dimana pihak pewaralaba (pemegang merk) bekerjasama dengan terwaralaba (investor) yang dituangkan dalam bentuk perjanjian waralaba OMI. Jelas H. Sunari. Jumat (01/11/2019).

Sementara itu, dalam sambutannya Budiono Hendranata (General Manager) Indocement palimanan mengatakan, semoga kerjasama Koperasi Karyawan Manunggal Perkasa (KMP) dengan OMI berjalan dengan baik sehingga banyak karyawan yang berbelanja di KMP Mart untuk kebutuhan sehari.

“Kami berharap KMP Mart lebih maju untuk kesejahteraan anggota koperasi serta himbauannya, agar yang berbelanja membawa kantong/tas sendiri sehingga bisa mengurangi sampah plastik.” Ungkap GM. Budiono Hendranata.

Selain itu dipaparkan Sulaiman salah satu Staft Indogrosir, mengenai keuntungan dan kelebihan waralaba OMI diantaranya :

Nama toko menggunakan nama sendiri yang ditentukan pemilik, jaminan pasokan barang dagangan, penataan toko dan pemajangan/display barang dagangan yang teratur rapi sesuai planogram, Program promosi yang berkesinambungan, mendapatkan pelatihan dan pengawasan. sehingga terwaralaba bisa mengelola bisnisnya secara mandiri, pengelolaan karyawan dan keuangan dilakukan pemilik. Jelas Sulaiman.

Lebih dari itu kata Sulaiman, Boleh menjual item barang diluar yang bisa disupply Indogrosir, Transaksi penjualan bisa dilakukan secara kredit, tergabung dengan jaringan usaha yang besar dan modern. Bahkan bisa memperoleh peminjaman software yang terintegrasi dengan sistem operasional minimarket meliputi: penjualan, pemesanan barang, serta penetapan harga jual. Terangnya.

Hal Senada disampaikan H. Sunari, mengenai Sistem waralaba OMI sangat tepat bila dikembangkan dalam koperasi maupun perorangan, karena terwaralaba tidak lagi mengalami kesulitan dalam mengoperasikan tokonya. (Emonef /Pgh)

Baca Juga