Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH usai melakukan monitoring pelaksanaan misa malam natal di 5 gereja di Kota Cirebon, Selasa, 24 Desember 2019.
Turut serta pula wakil ketua DPRD Kota Cirebon, Fitria Pamungkaswati, Kapolres Cirebon, AKBP Roland Rolandy, Dandim 0614 Kota Cirebon, Letkol (Inf) Heri Adriyanto, Danlanal Cirebon, Letkol Laut (P) Agung Nugroho, Dandenpom Cirebon, Letkol (CPM) Zainul Arifin dan instansi terkait lainnya.
“Misa malam natal berjalan dengan khidmat, kondisinya juga kondusif,” ungkap Azis.
Tidak ada permasalahan berarti yang bisa mengganggu jalannya perayaan malam natal di Kota Cirebon. Azis yakin, masyarakat Kota Cirebon merupakan masyarakat yang sangat menghargai perbedaan. ( Adam)
“Nilai-nilai toleransi sudah melekat dalam kehidupan masyarakat Kota Cirebon,” ungkap Azis. Termasuk toleransi terhadap perayaan kegiatan keagamaan.
Sesungguhnya, lanjut Azis, perbedaan merupakan karunia dari Allah SWT. Baik perbedaan suku, bangsa, agama dan berbagai perbedaan lainnya.
“menghargai perbedaan akan membuat kehidupan kita menjadi lebih indah,” ungkap Azis. Pada kesempatan itu Azis juga menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada jajaran TNI dan Polri yang telah berupaya maksimal untuk menjaga keamanan dan kondusivitas di Kota Cirebon.
Di setiap gereja yang didatangi, rombongan Wali Kota dan Forkopimda Kota Cirebon disambut dengan ramah oleh pastur, pendeta dan pengurus masing-masing gereja. Setelah itu, Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH memberikan bingkisan kepada personil kepolisian dan TNI yang bertugas di masing-masing gereja. Ada pun gereja yang didatangi yaitu Gereja GKI Pengampon, GK GBI Kalvari, Gereja Santo Yusuf, Gereja Pasundan dan Gereja Bunda Maria. ( Pgh)
Post A Comment:
0 comments: