E satu.com (Cirebon) - Forum komunikasi kuwu Cirebon (FKKC) melakukan ziarah dan doa bersama di dua tempat berbeda, yakni di Desa Cirebon Girang, kecamatan Talun dan Desa Astana Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon.
Kegiatan yang juga memberikan santunan kepada anak yatim dan piatu itu, Dalam rangka memperingati Haul Mbah Kuwu Cirebon dan Tahun Baru Hijriah 1 Muharram 1442 H, selasa (10/8/2021).
Dalam acara Haul Mbah Kuwu Cirebon tersebut, para kuwu se Kabupaten Cirebon berkumpul dan melakukan ziarah serta do'a bersama di petilasan P. Cakrabuana Mbah Kuwu Cirebon di Desa Cirebon Girang kecamatan Talun, di lanjutkan ke Makam Sunan Gunung jati ( Syekh Syarif Hidayatullah) di Desa Astana Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon.
Ketua Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC), Muali menyampaikan, tujuan utama kegiatan ini untuk memperkokoh kepemimpinan sekaligus menjaga kebersamaan, berjalan dengan visi misi kabupaten Cirebon yaitu Berbudaya, bersama, sejahterah, agamis, makmur dan aman Kuwu sebagai garda terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, tentunya harus memiliki integritas dan kualitas.
" Kita semua sebagai garda terdepan, sebagai pemimpin yang paling bawah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Untuk itu kita harus kuat, kita harus bersama sama, dibuktikan di hari ini dalam acara Mbah Kuwu Cirebon. Orang tua kami semua hadir untuk mendukung kita semua dalam menjalankan, menyelenggarakan roda pemerintahan yang ada di desa," paparnya.
Masih dikatakan Muali, di Tahun ini pula Tahun politik bagi desa desa yang melaksanakan pemilihan kuwu serentak walau dimasa pandemi covid-19.
" Maka diawali di hari ini kita semuanya kumpul bersama sama, Insya Allah dari mulai pemimpin yang paling bawah kita semua yang bersentuhan langsung dengan masyarakat di kabupaten Cirebon, semoga pemilihan kuwu serentak di Tahun 2021 berjalan lancar walaupun dimasa pandemi," harapnya.
Sementara itu, Kuwu Desa Astana, Nuril Anwar, ST mengatakan, pada Awak Media E satu.com kegiatan haul ini, pihaknya memberikan bantuan kepada anak yatim piatu, Harapannya, bantuan itu bisa bermanfaat apalagi di masa masa pandemi seperti sekarang.
" Selain berdoa dan memperingati haul, kami juga memberikan bantuan kepada para anak yatim dan piatu. Kami berdoa kepada Allah SWT agar pandemi covid-19 ini segera selesai dan kami selaku kuwu berharap agar masalah apapun di desa akan mudah diselesaikan dan dimudahkan dalam menangani masalah apapun," ucapnya.
Pada kesempatan itu, Nuril Anwar mengajak kepada seluruh kuwu untuk lebih profesional dan melayani masyarakat dengan sebaik baiknya. Dan sebagai Kuwu harus bisa menjadi orang tua, karena pemimpin harus bisa mengayomi masyarakatnya, agar tercipta kerukunan, ketertiban dan keamanan.
" Ayo kita rangkul semua masyarakat, karena yang namanya kuwu kepada masyarakat itu harus bisa menjadi dokter. Harus bisa mengobati warganya, baik itu sakit bathin maupun sakit masalah," pungkasnya.(wnd)
Post A Comment:
0 comments: