E satu.com (Kuningan) - Hujan lebat mengguyur Kabupaten Kuningan yang berdampak mengakibatkan terjadinya jembatan rusak dan luapan air di lokasi DAM Bendungan Ancara yang menggenangi jalan poros.
Menyikapi dampak kejadian tersebut, personel Polsek Kuningan Bripka Hasanudin, lpda Yayan Sudrajat dan dibantu kades Ancaran Mugni beserta perangkat dan warga Desa Ancaran gotong royong membersihkan saluran air dari sampah dan material lainnya yang menggangu kelancaran aliran sungai, Sabtu (29/10/2022).
Sementara itu ditempat terpisah, Kapolsek Kuningan Kompol Edi Baryana saat dikonfirmasi Awak Media mengatakan, bahwa melihat kondisi cuaca yang saat ini curah hujan cukup tinggi, agar Bhabinkamtibmas untuk lebih sering menyambangi desanya masing-masing untuk memantau situasi dan kondisi pasca hujan.
"Apabila terjadi dampak akibat kondisi alam yang dapat berpotensi membahayakan orang umum agar segera dilaporkan untuk cepat diatasi dan ditanggulangi," kata Kapolsek.
Selain menjalin rasa gotong royong antar aparat dan masyarakat, kegiatan seperti ini juga menjadi salah satu cara mendekatkan diri dengan masyarakat, seringnya bersama-sama dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, baik kerja bakti maupun pertemuan-pertemuan desa serta acara adat istiadat.
"Kegiatan kerja bakti ini juga untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan karena merupakan bentuk ibadah, dan selain itu dengan kerja bakti juga untuk memupuk rasa kebersamaan dan silaturahmi antar warga sehingga terbina kerukunan dan rasa toleransi antar warga," tutup Kapolsek. (Heri)
Post A Comment:
0 comments: