Jaga Situasi Kamtibmas Cirebon Jajaran Batalyon C Pelopor Laksanakan Apel Kesiapsiagaan

E satu.com (Cirebon) - Dalam rangka antisipasi kerawanan yang akan terjadi di wilayah zona back up, Batalyon C Pelopor SatBrimobda Jabar Melaksanakan apel gelar pasukan dan peralatan DPP Danyon C Pelopor Kompol Bagus Amrulloh Nurul Immawan, S.farm.apt., S.I.K yang berlangsung di lapangan apel Mako Batalyon C Pelopor, rabu (11/1/23).

Pada acara apel kesiapsiagaan yang  dipimpin langsung  Danyon C Pelopor Kompol Bagus Amrulloh Nurul Immawan, S.farm.apt., S.I.K Menyampaikan pesan yang disampaikan oleh Komandan Satuan Brimob Polda Jabar Kombes pol Yuri Karsono, S.I.K tentang "penyampaian dan penekanan berkaitan  langkah antisipasi kita dalam rangka menghadapi situasi Kamtibmas di wilayah Jawa barat". Ucap Danyon.

Danyon C Pelopor juga menyampaikan terkait sebagai insan hamba Tuhan Allah SWT, saya ingatkan atas perintah pimpinan kepada kita sebagai pasukan Polri yang terlatih,- Pertama patuh  ketaatan kepada Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT, jalankan perintahnya dan jauhi larangannya.- Kedua patuhi kepada Nabi/ Rasulnya sesuai keyakinannya wajib kita ikuti.- Ketiga sebagai hamba Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT diwajibkan untuk taat dan patuh kepada pemimpin," katanya 

Salah-satu perintah pimpinan terkait situasi saat ini. Ketaatan ini perlu,  terkait kita termasuk golongan manusia beradab, salah-satunya adalah kepatuhan terhadap aturan, ketaatan terhadap perintah, kalau kita sebagai satuan Brimob ada aturan -aturannya,  ada atasan dan ada bawahan selalu saya ingatkan patuhlah kepada perintah atasan, seorang atasan memberi perintah /instruksi pasti sudah diperhitungkan/dipikirkan sesuai pengalaman penugasan dengan didasari  pendidikan dan pengalamannya," tegasnya.

Berkaitan dengan hal tersebut kita sebagai anggota polri harus siap kapanpun kita diperintahkan bertugas dalam membackup kewilayahan, dia berharap para Danki diwajibkan untuk selalu open terhadap anggota dan peralatan yang di pakai dalam melaksanakan tugas jangan sampai peralatan yang sudah rusak atau tidak layak lagi untuk digunakan masih tetap digunakan oleh anggota," pungkas Danyon C Pelopor. (wnd) 

Baca Juga