Beberapa poin klarifikasi yang disampaikan pihak RS Hermina kepada Dinkes Kota Tangerang , menerangkan bahwa pihak Rumah Sakit sudah memberikan pelayanan sesuai SOP dan telah memberikan edukasi sebelum Pasein dipulangkan
Mengetahui adanya klarifikasi tersebut , pihak keluarga pasien membantah keras bahkan membeberkan dugaan adanya Mal Praktek di Rumah Sakit tersebut
" Di edukasi seperti apa .. Coba terangkan yang jelas saya merasa tidak pernah di edukasi
Waktu pulangpun , pihak Rumah Sakit hanya bilang Pasein boleh di pulangkan tanpa diminta membuat surat pernyataan persetujuan kepulangan Pasein
Memang kami dilayani , namun pelayanan seperti bagaimana , menurut Kami pelayanannya sangat mengecewakan. Tolong dong jelaskan secara rinci Pelayanan sesuai SOP rumah sakit itu bagaimana.. " Kata Jaja dengan nada kesal , dikediamannya ,RT 03/08 Kelurahan Cimone Jaya Kecamatan Karawaci. Minggu ( 19/5/2024 )
Timbul dari rasa kesal dan kecewa, Jaja mengungkapkan beberapa kejanggalan bahkan menduga adanya Mall Praktek yang terjadi di Rumah Sakit Hermina
" Selam 19 hari anak saya di rawat di Rumah Sakit Hermina sudah ada 7 orang yang meninggal dunia. diantaranya mereka meninggal dunia akibat gagal operasi.
Bahkan dua hari sebelum anak saya dipulangkan ,ada Pasein setelah di amputasi meninggal dunia
Saya perhatikan, sepertinya dr ny masih belum berpengalaman.. saya lihat mereka masih saling bertanya dengan Dokter yang lainnya " Ungkap Jaja kepada awak media Esatu.Com
( Asep WW/ Soleh )
Post A Comment:
0 comments: