E satu.com (Tangerang) - Puluhan Emak - ema bersama DPC MCI Kota Tangerang menggelar aksi damai menuntut kenaikan tunjangan DPRD Kota Tangerang dibatalkan. Ironisnya tidak ada satupun anggota DPRD Kota Tangerang yang ada diruangan. Jum'at ( 17/10/2025 )
" Tadi saya sudah masuk kedalam, tidak satupun anggota dewan yang ada diruangan
Bisa diagenda ulang, dan kalau bisa aksinya sekitar Pkl 10 pagi, anggota dewan masih ada diruangan. Kalau sudah sore seperti ini , anggota dewan sudah pada pulang " Jelas Kapolsek benteng Tangerang , AKP Suyanto ,Kepda awak media .
Pemimpin Aksi, yang juga ketua DPC MCI Kota Tangerang, Asep Wawan Wibawan, menyampaikan dari awal pihaknya sudah sangat tidak yakin , DPRD Kota Tangerang akan aspiratif , menindaklanjuti lanjuti tuntunan kenaikan tunjangan
" Dari awal kami sudah sampaikan dibeberapa media Online, bahwa kami kurang yakin DPRD Kota Tangerang akan aspiratif mau mendengar harapan , desakan atau tuntutan terkait dibatalkannya tunjangan DPRD Kota Tangerang
Kenaikan tunjangan anggota dewan Kota Tangerang sudah cukup lama menjadi sorotan , namun DPRD Kota Tangerang sampai sekarang seakan tidak peduli alias masa bodo dengan sorotan publik terkait dibatalkannya kenaikan tunjangan
Berbeda dengan DPRD didaerah lainnya, sudah lama membatalkan kenaikan Tunjangan. Aspiratif dan sangat menghargai perasaan masyarakat yang menilai kenaikan tunjangan DPRD merupakan ketidakadilan yang dipertontonkan " Kata Asep disela - sela orasinya
Aksi tetap kami gelar dan mungkin akan terus kami karena gelar, karena kami ingin menunjukkan kepada masyarakat luar bahwa di Kota Tangerang masyarakat tidak diam disaat ketidakadilan dipertontonkan oleh anggota dewan dan para pemangku kebijakan . Dan inilah adalah aksi moral yang timbul dari kekecewan mendalam terhadap DPRD Kota Tangerang yang kami nilai telah mempertontonkan ketidakadilan ' Tambah Asep
Begitupun dengan yang disampaikan oleh Kordinator aksi, M Soleh, dalam orasinya menegsakan Kenaikan Tunjangan DPRD Kota Tangerang harus dibatalkan karena menciderai rasa keadilan
" Kenaikan tunjangan DPRD Kota Tangerang Tangerang harus dibatalkan karena menciderai rasa keadilan
" Tunjangan anggota dewan dinaikan, ciderai rasa keadilan. Tunjangan anggota dewan dinaikan Pengangguran sulit mencari pekerjaan
Tunjangan anggota dewan dinaikan, Pekerja serabutan berat memikul beban kehidupan. Tunjangan anggota dewan dinaikan , Pajak tidak diberikan keringan
Kenaikan tunjangan dewan dinaikan, kwalitas pendidikan tidak diperhatikan , tunjangan DPRD Kota Tangerang dinaikan pelayanan OPD kurang ditekankan
Penyampaian orasi sesi pertama di tutup oleh Sekretaris DPD MCI Kota Tangerang, yang juga mantan ketua PWI Kota Tangerang, Endah Prihatiningsih yang mengkritisi sekaligus membongkar kenaikan anggaran tunjangan sewa perumahan dan kendaraan DPRD Kota Tangerang yang tidak sinkron dengan harga standar yang ada dikota Tangerang
" Selain mencederai rasa keadilan, anggaran kenaikan tunjangan sewa perumahan dan sewa kendaraan DPRD Kota Tangerang tidak sesuai dengan harga standar yang ada dikota Tangerang
Ini jelas sudah melanggar, setelah ini kami akan bersurat kepada Kemendagri dan kejaksaan tinggi agar menindaklanjuti kenaikan tunjangan DPRD Kota Tangerang yang kami anggap banyak penyimpangan " Pungkas Endah Prihatiningsih dalam orasinya
(AWW)



.jpeg)




.webp)











Post A Comment:
0 comments: