E satu.com (Crb) -Pasca banjir, sejumlah penyakit pun mengancam. Dinas Kesehatan siagakan posko siaga banjir di setiap puskesmas yang wilayahnya dilanda banjir.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, dr. Lucya Agung Susilawati, MARS, mengungkapkan jika di setiap puskesmas sudah memiliki posko kesehatan yang buka 24 jam. “Posko tersebut dilengkapi dengan ambulance, obat-obatan termasuk dokter, perawat, bidan, surveilans serta seorang sopir terlatih,” ungkap Lucya. Mereka akan selalu siaga dan langsung bertugas begitu terjadi bencana banjir di Kota Cirebon.
Seperti diketahui, banjir besar menerjang beberapa kali di sejumlah titik di wilayah Kota Cirebon. Pasca banjir, sejumlah penyakit pun harus diwaspadai. “Mulai dari penyakit kulit, ispa, diare dan lainnya,” ungkap Lucya. Tindakan paling sederhana yang bisa dilakukan warga untuk mencegah penyakit yaitu selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. “Cucilah tangan sesering mungkin dengan air mengalir,” ungkap Lucya. Tindakan sederhana tersebut bisa mencegah berbagai penyakit, terutama pasca banjir saat ini.
Selain menjaga kebersihan diri, warga juga diminta untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan di sekitar mereka. “Seperti tidak membuang sampah sembarangan,” ungkap Lucya. Sehingga sampah tidak akan bertebaran yang bisa berdampak buruk pada kesehatan warga.
Sedangkan untuk penanganan pasca banjir, Lucya juga meminta ada penanganan terpadu dan komprehensif dari dinas terkait lainnya. “Karena biasanya, selain obat-obatan, korban banjir juga meminta selimut dan makanan,” ungkap Lucya. Karena itu penanganan banjir tidak hanya bisa dilakukan oleh satu dinas, namun dinas terkait lainnya agar korban banjir selain tetap terjaga kesehatannya, kebutuhan dasar mereka lainnya juga tetap terpenuhi.
Post A Comment: