e.satu.com (Crb) - Polres Cirebon Kota Gelar Pangajian Akbar dalam rangka mencegah Radikalisme dan terorisme yang selama ini menjadi ancaman bagi negara Indonesia .
Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy mengajak segenap Ulama dan masyarakat untuk menjaga kota Cirebon dari ancaman Radikalisme,serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) jelang pemilihan Presiden 2018.
Ajakan tersebut disampaikan melalui kegiatan Tabligh Akbat yang diselenggarakan di halaman Mapolres Cirebon Kota dengan Tema " Menangkal Radikalisme menuju Kondusivitas pasca Pilkada 2018 serta mewujudkan Pilpres 2019 yang aman dan Damai.Minggu (12 Agustus2018) .
Roland menjelaskan bahwa Kota Cirebon punya sejarah kelam yang berkaitan dengan radikalisme dan Terorisme drngan terjadinya pengeboman Masjid Adz Zikro yang terletak di dalam Mako Polres Cirebon Kota ,dan berharap tidak terjadi kembali hal tersebut di Kota Cirebon."Ungkapnya
Roland menambahkan upaya antisipasi selain memperkuat keamanan Mako Polres Cirebon Kota ,Tempat Ibadah,Hotel, Mall untuk juga menggelar Tabligh Akbat .
"Kami mengajak Alim Ulama dari Pesantren dan masyarakat bersama-sama mendoakan agar Kota Cirebon Selalu di jaga keamanannya. Karrna ini rumah kita,kampung kita dan kitalah yang harus menjaga bersama "Katanya
"Kami mengajak Alim Ulama dari Pesantren dan masyarakat bersama-sama mendoakan agar Kota Cirebon Selalu di jaga keamanannya. Karrna ini rumah kita,kampung kita dan kitalah yang harus menjaga bersama "Katanya
Seperti juga diungkapkan oleh Pimpinan Pondok Pesantren Kempek KH.Musyofa Aqil Siradj pada saat memberikan ceramah Tabliq Akbar.
" Islam juga menyayangi dan melindungi walaupun itu agama yang berbeda" Tegasnya.
" Islam juga menyayangi dan melindungi walaupun itu agama yang berbeda" Tegasnya.
Post A Comment: