Menariknya, dua medali emas tersebut dipersembahkan oleh para atlet kembar.
Medali emas pertama adalah dari atlet kembar Nova dan Novi dari cabor bola voli pantai. Mereka berhasil mematahkan perlawanan atlet dari Kota Bandung. Sementara medali emas kedua dari cabang sepak takraw nomor double event putri yang diperoleh pasangan atlet nasional, Lena dan Leni, setelah mengalahkan atlet Ciamis.
Masih di hari yang sama, dari cabang bolavoli pasir putra, Arvan dan Jebby meraih medali perak. Sementara dari cabang sepak takraw nomor double event putra hanya berhasil meraih medali perunggu.
Sekda Indramayu, H Ahmad Bahtiar SH, yang menyaksikan langsung babak final bolavoli pasir putri, mengaku puas melihat penampilan anak-anak Indramayu. Buktinya mereka mampu mengalahkan tim unggulan Kota Bandung. Ia berharap agar kedepan bisa terus dilakukan pembinaan terhadap para atlet, terutama atlet-atlet muda.
“Indramayu sebenarnya memiliki banyak potensi di bidang olahraga. Kedepan tentunya harus dilakukan pembinaan secara berkesinambungan,” ujarnya.
Sementara Ketua KONI Kabupaten Indramayu, Drs H Sugiyanto mengatakan, dari hasil Porda XIII Jawa Barat Tahun 2018 ini tentunya akan dilakukan evaluasi untuk perbaikan kedepan. Dikatakan, kedepan KONI akan melakukan pembinaan atlet sejak dini, dengan merekrut atlet dari kalangan pelajar. Dari hasil seleksi, mereka yang lolos akan dibina oleh palatih yang berkualitas.
“Kita harus segera melakukan pemetaan, mana cabor-cabor yang memiliki potensi medali cukup banyak, dan itu harus menjadi prioritas pembinaan,” ujarnya.(Iwan)
Post A Comment: