E satu.com (Cirebon) - Untuk mewaspadai dan mengantisipasi adanya peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue ( DBD ) diwilayah kecamatan Gempol salah satunya didesa Kedungbunder kecamatan Gempol Kabupaten Cirebon.
UPTD Puskesmas Gempol bersama pihak Indocement serta dibantu oleh perangkat desa Kedungbunder melaksanakan kegiatan fogging cegah DBD diblok Penawuan Rw 04, rabu ( 12/10/22 )
Kegiatan fogging cegah DBD didesa Kedungbunder dihadiri juga oleh Kuwu desa Kedungbunder Ardiman, BPD Madngali, perangkat desa Kedungbunder Suwandi, perwakilan UPTD Puskesmas Gempol, perwakilan Indocement, bhabinkamtibmas serta babinsa.
" Kondisi kadang panas dan cerah, kadang mendung dan hujan sangat disenangi oleh nyamuk aedes aegypty untuk berkembang biak, oleh karena itu saya menghimbau masyarakat termasuk masyarakat diwilayah desa Kedungbunder untuk terus meningkatkan kewaspadaan dini terhadap ancaman adanya kasus Demam Berdarah Dengue ( DBD ) " hal tersebut disampaikan Kuwu desa Kedungbunder Ardiman yang didampingi perangkat desa Suwandi usai mengikuti kegiatan fogging cegah DBD pada Awak Media.
Masyarakat harus rajin melaksanakan kegiatan bersih - bersih dan Pemberantasan Sarang Nyamuk ( PSN ) " beragam penyakit bisa timbul salah satunya akibat perubahan iklim dan juga lingkungan yang kurang sehat serta kotor, makanya perlu diwaspadai dan diantisipasi oleh masyarakat dengan cara menjaga kesehatan lingkungan tempat tinggal misalnya dengan melaksanakan bersih bersih dan pemberantasan sarang nyamuk termasuk dengan kegiatan fogging " tegasnya.
Kasus DBD akan menurun sepanjang masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat ( PHBS ) " tetap jaga kebersihan lingkungan termasuk lingkungan tempat tinggal karena lingkungan kotor menjadi pemicu perkembanganbiak nyamuk termasuk nyamuk aedes aegypty yang menyebabkan DBD, intinya PHBS harus dioptimalkan termasuk diperalihan musim " ucap Kuwu Ardiman.
" Kegiatan fogging, bersih bersih dan PSN untuk mewaspadai dan mengantisipasi adanya peningkatan kasus DBD serta bertujuan untuk mewujudkan dan menciptakan lingkungan dengan pola hidup sehat dan bersih, disisi lain juga untuk menanamkan rasa kepedulian terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan termasuk kesehatan dan kebersihan tempat tinggal " ungkapnya.
Oleh karena itu saya sebagai Kuwu desa Kedungbunder mengimbau kepada masyarakat khususnya masyarakat diwilayah desa Kedungbunder untuk menggalakkan gerakan 3 M yakni menutup tempat air, mengubur barang bekas atau mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menimbulkan genangan air dan menguras bak mandi untuk menjaga agar terhindar dari ancaman DBD, serta menerapkan pola Prilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ), pintanya.
Saya berharap dengan dilaksanakannya kegiatan fogging Cegah DBD ini, kasus DBD di desa Kedungbunder terus menurun dan In Syaah Allah terbebas dari kasus DBD " PHBS dan PSN sama pentingnya dengan gerakan 3 M, masyarakat diwilayah desa Kedungbunder harus tetap meningkatkan dan menjaga kesehatan lingkungannya khususnya lingkungan wilayah tempat tinggal, menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan merupakan suatu kewajiban bagi setiap individu dan kita semua " pungkas Kuwu desa Kedungbunder Ardiman yang masih didampingi salah seorang perangkat desa Kedungbunder Suwandi. (wnd )
Post A Comment:
0 comments: