E satu.com (Cirebon) -
Kapolres Cirebon Kota AKBP Muhammad Rano Hadiyanto, S.Ik.,M.M mengikuti rapat koordinasi persiapan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) di Masa Tenang dan Pengecekan Pendistribusian Logistik Pemilu di wilayah Kota Cirebon.

Kegiatan yang bertempat di Ruang Rapat Prabayaksa Lt. 3 Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Cirebon Jl. Siliwangi No. 84 Kota Cirebon pada Kamis (8/2/24) dihadiri PJ. Walikota Cirebon Agus Mulyadi, Pj Sekda M. Arif Kurniawan, Dandim 0614/ Kota Cirebon, Letkol Inf Robil Syaifullah, Ketua DPRD Ruri Tri Lesmana, Ketua KPU Mardeko dan Ketua Bawaslu Devi Siti Sihatul Afiah dan Forkopimda lainnya.

Pj Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan, waktu tahapan pemilu 2024 sudah hampir habis, untuk mendukung pelaksanaan masa tenang pihaknya akan berkoordinasi dengan semua pihak yang terlibat dalam penertiban alat peraga kampanye (APK) di semua sudut Kota Cirebon.

"Masa tenang itu bagaimana penertiban APK yang merupakan proses tahapan Pemilu. Kami harapkan tanggal 9 Februari 2024 sudah ada pembagian tugas terkait penertiban apk di masa tenang," ujarnya.

Masih kata Agus, wilayah yang ada di lingkungan PPK dan Panwascam agar para Camat dapat membersihkannya berkoordinasi dengan KPU dan Panwascam.

"Kami mengharapkan tanggal 12 Februari Kota Cirebon sudah bersih dari apk dan bisa diganti dengan himbauan partisipasi ataupun pemilu damai," terangnya.

Agus menambahkan, untuk APK yang telah dibersihkan rencana langsung ditempatkan di TPA namun di depan.

"Tanggal 10 Februari akan dilakukan apel siaga di depan Balaikota. Mudah-mudahan ikhtiar yang kita lakukan ini dapat berjalan dengan baik, aman dan kondusif," jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota AKBP Muhammad Rano Hadiyanto, S.Ik.,M.M menuturkan, pihaknya dari awal 2023 sudah melakukan Operasi Mantap Brata (OMB) semua tahapan sudah dilaksanakan dan di ploting ke semua personil. Eskalasi kerawanan masing-masing tahapan berbeda.

Kemudian dalam pelaksanaan masa tenang kami akan monitoring kegiatan Pembersihan APK.

"Alhamdulillah sampai dengan saat ini semua tahapan pemilu dinilai berjalan kondusif," ujarnya.

Dalam pelaksanaannya situasi bukan memanas namun menghangat. Pihaknya melaksanakan Operasi Cooling System dengan turun ke masyarakat seperti Jum'at Curhat dan lainnya.

"Terkait keamanan ada 5 pilar yang harus dipenuhi diantaranya regulasi yang jelas, logistik yang tepat waktu, penyelenggaraan yang profesional, peserta yang berkompeten", pungkasnya (wnd)
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top