E satu.com (Cirebon)
- Sedekah Bumi dan Ngunjung Buyut Nyi Mas Arum Sari di desa Keraton, Sabtu (19/11/22) malam didahului dengan kegiatan pengajian di Aula Kantor desa Keraton. Warga berbondong menghadiri kegiatan tersebut, dimana kegiatan yang digelar setiap tahunnya merupakan kegiatan pemerintah desa Keraton.

Kuwu desa Keraton yang juga Ketua FKKC Kabupaten Cirebon Muali menyampaikan bahwa sedekah bumi sebagai wujud syukur kepada Allah SWT, atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan. sedekah bumi dan Ngunjung Buyut Nyi Mas Arum Sari juga sebagai doa bersama agar di cintai tahun - tahun mendatang warga desa Keraton diberikan kemakmuran dan keselamatan. " Kalau kita tinjau dari sejarah sedekah bumi dan Ngunjung Buyut Nyi Mas Arum Sari yang ada di masyarakat, sedekah bumi biasanya dilakukan oleh petani yang merasa bersyukur karena telah diberikan rezeki dalam bentuk panen hasil tanamnya," paparnya.


" Rasa syukur ini diwujudkan dengan tasyakuran, yakni dengan mensedekahkan hasil - hasil bumi (pertanian) yang didapat. Inilah sebagai simbol dari rasa syukur kepada Allah SWT. Selanjutnya tradisi luhur ini kemudian dijaga sampai sekarang oleh masyarakat desa Keraton," tambahnya.

Tradisi para leluhur ini harus dijaga dan dilestarikan jangan sampai punah. Bahkan harus diupayakan agar bisa dipercantik lagi, sehingga tampil lebih menarik dan dapat menjadi salah satu destinasi pariwisata " sebagaimana kegiatan sedekah bumi dan Ngunjung Buyut Nyi Mas Arum Sari desa Keraton, yang menjadi agenda tahunan, kini telah berhasil menyedot perhatian masyarakat untuk menyaksikannya. Selain sebagai wahana untuk bersedekah, kegiatan ini juga bisa dijadikan momen untuk berkumpul dengan handai taulan, keluarga, serta sebagai wisata budaya" tutur Kuwu Muali. (wnd)
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top